Tanaman membutuhkan pupuk supaya lebih subur dan cepat bertumbuh besar. Salah satunya pupuk yang bagus dan alami yaitu pupuk kompos. Diketahui bahwa sebenarnya pupuk kompos ini telah menirukan pembentukan humus pada alam. Langkah-langkah membuat pupuk kompos juga bisa anda lakukan sendiri dirumah dengan manfaatkan limbah sampah organik atau dari kotoran hewan ternak.
Jika anda membuat sendiri maka perlu mengetahui langkah-langkah membuat pupuk kompos, bahan dan juga keuntungan serta kelemahan pada pupuk kompos tersebut. Perhatikan dan lakukan instruksi dalam pembuatan pupuk kompos tersebut.
Alat dan Bahan dalam Membuat Pupuk Kompos
Pupuk kompos ada yang dari sampah coklat atau sampah hijau. Untuk sampah coklat maka membutuhkan bahan baku seperti rumput kering, daun kering, sekam padi, limbah kertas, jerami, kulit jagung, tangkai sayuran atau serbuk gergaji serutan kayu.
Pupuk kompos yang berasal dari sampah coklat ini memiliki criteria lebih kering, kasar, warna coklat dan juga memiliki serat. Sedangkan terdapat kandungan Unsur C carbon lebih tinggi, jadi sangat baik untuk tanaman yang memiliki buah atau supaya lebih cepat berbuah.
Sedangkan sampah hijau, yang terdiri dari bahan baku buah, sayuran, daun segar, limbah rumah tangga, potongan rumput, kulit telur, bubik the dan kopi, pupuk kandang. Untuk pupuk kompos ini memiliki kadar air yang cukup tinggi.
Anda membutuhkan wadah untuk proses pupuk kompos, sekop kecil dan alat untuk mencampurkan pupuk kompos tersebut, jangan lupa menggunakan sarung tangan karet. dalam pupuk kompos yang dibutuhkan mikroba untuk tumbuhan supaya berkembang dengan baik.
Baca Juga : Fermentasi Pakan Ternak dari Gedebog Pisang
Langkah-Langkah Membuat Pupuk Kompos
Pertama, siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
Kedua, kemudian siapkan wadah guna untuk menampung pupuk kompos. Pastikan wadah tersebut memiliki tutup yang rapat supaya proses pemupukan tetap baik dan terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
Ketiga, ambillah tanah secukupnya untuk alas dan masukkan kedalam wadah serta siramkan air secukupnya.
Keempat, masukkan sampah yang akan anda gunakan untuk pupuk kompos. Kemudian ratakan dan pastikan untuk ketebalan sama dengan ketebalan tanah yang sudah anda masukkan tadi. Sampah tersebut harus terhindar dari tulang ikan, susu, lemak, minyak, tulang binatang , kulit udang dan lain sebagainya pastikan sampah tersebut tidak menimbulkan belatung dan serangga.
Kelima, sudah selesai maka bisa anda tutup lagi menggunakan tanah dan siram air.
Keenam, tunggu sampai pupuk kompos jadi kurang lebih 3 minggu dan jauhkan dari jangkauan anak-anak. Letakkan ditempat yang aman dari sinar matahari secara langsung.
Kelebihan Pupuk Kompos
- Harga lebih murah dan bisa dibuat sendiri
- Lebih ramah lingkungan
- Mengandung unsure mikro yang lebih baik dari pada pupuk anorganik
- Mencegah terjadinya erosi lapisan atas tanah yang terdapat lapisan mengandung banyak hara
Kekurangan Pupuk Kompos
- Tidak bisa diserap tanaman lebih cepat atau proses lebih lama
- Kandungan unsure hara tidak diketahui secara pasti dan kendungan hara lebih rendah.
Itulah beberapa langkah-langkah membuat pupuk kompos sendiri dan bisa anda terapkan dirumah. Supaya limbah di rumah anda lebih teratasi dengan proses pembuatan pupuk kompos ini.