Tips mencegah kebakaran pada industri memang sangat penting dan harus menjadi hal perlindungan paling utama. Karena perusahaan industri produk-produk yang di kelola sebagian besar memang mudah terbakar. Dengan ulasan ini maka anda yang memiliki perusahaan industri wajib memiliki beberapa kebutuhan untuk hindari kebakaran.
Terkadang ada perusahaan yang abaikan hal ini, padahal sangat penting untuk kebaikan semua karyawan yang kerja didalamnya. Adapun beberapa alat untuk melindungi kebakaran yang perlu di fungsikan supaya bisa mengatasi sendiri untuk kejadian yang belum membesar dalam kebakarannya.
Baca Juga : Kelebihan dan Kekurangan Boiler Uap
Tips Mencegah Kebakaran Pada Industri
Alarm Kebakaran
Sering kali di perusahaan disediakan alarm khusus untuk kebakaran secara otomatis jika ada percikan api maka akan berbunyi. Alarm ini memiliki detector asap, panas, api dan juga gas yang sangat penting untuk kirimkan peringatan dalam kebakaran tersebut. Alarm ini telah berikan peringatan kebakaran sejak awal jadi mampu cegah api meluas.
Hidran
Hidran ini merupakan kelengkapan dalam fire hose atau selang dalam mulut pemancar. Hal ini sangat penting dan memiliki peran untuk alirkan air yang memiliki tekanan tinggi dan digunakan untuk padamkan api jika sudah terjadi kebakaran, supaya tidak meluas sambil menunbggu pemadam kebakaran datang.
Alat Pemadam Kebakaran Ringan atau APAR
Alat ini digunakan utnuk padamkan kebakaran kecil atau mampu isolasi kebakaran jadi tidak sampai meluas. APAR ini sering kari anda temui dengan bentuk tabung berwarna merah dan memiliki isi media pemadam kebakaran dan juga memiliki tekanan cukup tinggi.
Ternyata ada 4 macam APAR dengan isi media yang bisa dimasukkan ke tabung dengan isi media gas clean agent serta bisa digunakan untuk semua kelas kebakaran.
- Kelas A yaitu kertas, plastik, kain, kayu maupun karet.
- Kelompok B diantaranya cat, pernis, lemak yang memiliki bahan fundamen minyak, tar, bensin dan minyak.
- Kelas C yaitu kabel, kotak sekering, gas yang mudah terbakar, kompuer dan pemutus circuit.
Dimana APAR dengan isi media powder digunakan untuk matikan api untuk kelas A, B dan C. Sedangkan untuk isian media CO2 atau karbondioksida dogunakan untuk kelompok pada kelas B dan C saja. Jikalau isi media busa atau foam untuk kelas A dan B.
Jalur Evakuasi
Pastikan setiap pabrik memiliki jalur evakuasi bencana. Jal ini sangat membantu untuk mengurangi dan mencegah jatuhnya korban jiwa dalam berbagai musibah termasuk kebakaran. Jika kantor atau perusahaan tersebut betingkat maka siapkan tangga untuk jalur evakuasi, jikalau ada lif dalam gedung tersebut.
Untuk jalur evakuasi bisa dilalui untuk minimal dua orang secara bersamaan. Sedangkan untuk lantai atau permukaan jalur tidak boleh licin dan jalur ini harus benar-benar bebas kendali dan tidak da benda yang menghambar pengguna untuk keluar ruangan secara cepat.
Simulasi Kebakaran
Penting sekali memang untuk simulasi kebakaran minimal satu tahun sekali. Karena kemungkinan setiap tahunnya akan ada karyawan baru yang masuk dalam perusahaan .Simulasi kebakran ini sangat membantu untuk setiap orang supaya mengerti cara pengunaan APAR ataupun kalau mendengar bunyi alarm harus tau apa yang harus dilakukan.
Baca Juga : Jual Mesin Pencacah Rumput di Kota Prabumulih
Sarana Pemadam Kebakaran Bersama Setiap Perusahaan
Adapun beberapa pabrik yang terdapat pada lokasi industrinya terdapat saran pemadam kebakran atau memiliki mobil pemadam kebakaran khusus untuk perusahaan. Semisal terdapat 5 atau 10 pabrik yang sediakan satu unit pemadam kebarang dan juga perlengkaran seperti yang terdapat di PMK. Hal ini untuk antisipasi kalau membutuhkan segera dan menunggu PMK datang.